RM
Rabu, 05 Juni 2024 - 11:52 WIB

Raih Antusiasme Pasar, Sukuk ESG BSI Rp9 Triliun Atau Oversubscribe Tiga Kali Lipat

Foto/Dok-BSI/ECONOMICZONE
Foto/Dok-BSI/ECONOMICZONE
Dummy

ECONOMIC ZONE - Jakarta, 5 Juni 2024 – Sustainability Sukuk BSI atau Sukuk Mudharabah Keberlanjutan yang rencana diterbitkan oleh PT Bank Syariah Indonesia Tbk meraih antusiasme yang tinggi dari pasar. Diluncuran pada Rabu (15/5/2024), BSI mencatat pemesanan (booking) dari investor untuk Sukuk Sustainability BSI sudah mencapai 300% atau sekitar Rp9 triliun.  

BSI berencana menerbitkan Sustainability Sukuk sebanyak Rp3 triliun dengan kisaran imbal hasil 6,40% - 7,20% untuk jangka waktu 1, 2 dan 3 tahun dengan masa penawaran awal sejak 14-30 Mei 2024. Sukuk tersebut teridiri dari dari 3 seri, yaitu seri A dengan jangka waktu 1 tahun, seri B jangka waktu 2 tahun dan seri C jangka waktu 3 tahun. Saat ini dalam proses perijinan tahap akhir OJK. Dana hasil penerbitan sukuk akan digunakan untuk mendukung pembiayaan dalam kategori Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL) dan Kegiatan Usaha Berwawasan Sosial (KUBS).

Melihat animo pasar tersebut, Direktur Finance & Strategy BSI Ade Cahyo Nugroho mengatakan manajemen perseroan optimistis Sustainability Sukuk BSI akan diserap secara maksimal oleh pasar.

“Kami optimistis akan terserap optimal karena kinerja perseroan saat ini berada di atas rata-rata industri perbankan dilihat juga dari rating idAAA serta merupakan sukuk pertama yang diterbitkan BSI. Sukuk Sustainability ini akan menjadi pilihan investasi menarik bagi masyarakat, terutama anak-anak muda,” ujarnya menegaskan. Sukuk ESG BSI dapat dimiliki investor institusi dan ritel dengan harga per unit Rp5 juta. Saat ini mayoritas yang melakukan booking dari kategori investor institusi.

Sukuk Sustainability BSI bisa dibeli investor di perusahaan sekuritas yang bekerja sama dengan perseroan, yakni Mandiri Sekuritas, BNI sekuritas, BRI Danareksa Sekuritas, Trimegah Sekuritas, Mega Capital Sekuritas dan Maybank Sekuritas. 

Lebih lanjut dijelaskan bahwa penerbitan sukuk ESG ini melengkapi serangkaian aktivitas BSI di pasar modal. Di antaranya rights issue pada 2022, penerbitan surat berharga EBAS-SP SMF-BRIS 01 dan di awal tahun ini Sukuk Sustainability. Apalagi sukuk ESG juga merupakan hal menarik karena beberapa investor kerap menanyakan praktik ESG sebuah perusahaan. 

Menurut dia, dana yang diperoleh dari penerbitan sukuk tersebut akan disalurkan ke pembiayaan yang sudah ada (eksisiting), pada kategori KUBL (Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan) dan KUBS (Kegiatan Usaha Berwawasan Sosial). 

Berdasarkan prospektus yang diterbitkan perseroan, dana yang dihimpun dari penerbitan Sustainability Sukuk BSI sekitar 30-50%-nya akan disalurkan di sektor KUBL. Yaitu untuk kategori energi terbarukan, produk yang dapat mengurangi penggunaan sumber daya dan menghasilkan lebih sedikit polusi, serta pengelolaan air limbah yang berkelanjutan. 

Sedangkan penyaluran dana untuk kategori KUBS memiliki porsi 50%-70%. Adapun posisi per Maret 2024, portofolio pembiayaan berkelanjutan di BSI mencapai Rp59,19 triliun yang terbagi atas kategori KUBL sebesar Rp12,57 triliun dan KUBS sebesar Rp46,62 triliun.

Saat ini kondisi keuangan perusahaan juga sangat stabil dengan total asset per April 2024 Rp350,67 triliun dengan YOY growth 11,94% dan posisi Dana Pihak Ketiga sebesar DPK 293,2 triliun dengan YOY growth 9,41%. Adapun pembiayaan Rp251,58 triliun dengan YOY growth 17,94% sehingga posisi FDR perusahaan 85,72% sehingga cukup ample.

Dummy

Komentar

Dummy

Berita Lainnya

 
Nasional
05/11/2025 14:44 WIB
BNI Raih Penghargaan atas Kontribusi dalam Pemberdayaan UMKM dan Keuangan Inklusif Desa
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menerima penghargaan Outstanding Contribution to Empowering MSMEs and Expanding Inclusive Village Finance, sebagai bentuk pengakuan atas komitmennya dalam memperkuat keuangan berkelanjutan dan mendorong ekonomi hijau di Tanah Air.
 
Nasional
03/11/2025 18:36 WIB
Dukung Keberlanjutan, BCA Syariah Adakan Workshop Kain Daur Ulang Berkonsep Zero Waste
BCA Syariah mengadakan workshop bertema “Lukisan Kain Marmer Hasil Daur bersama desainer Adrie Basuki. Kegiatan tersebut ini sebagai wujud komitmen BCA Syariah mendukung keberlanjutan (sustainability)
 
Nasional
03/11/2025 18:32 WIB
Negosiasi Tarif Indonesia–AS Terus Berlanjut dengan Pendekatan Terukur
proses negosiasi tarif Indonesia dan Amerika Serikat (AS), Indonesia merupakan salah satu negara pertama yang mencapai kesepakatan usai diterbitkannya pernyataan resmi Presiden AS pada 7 Juli 2025.
 
Nasional
03/11/2025 12:18 WIB
Bank Jakarta Catat Kinerja Positif pada Triwulan III 2025, Perkuat Sinergi untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Jakarta
Bank Jakarta berhasil mencatatkan kinerja positif hingga triwulan III tahun 2025. Total aset Bank Jakarta tercatat sebesar Rp90,72 triliun, tumbuh 12,37% secara tahunan (YoY) dibandingkan posisi triwulan III 2024 sebesar Rp80,74 triliun.
 
Nasional
31/10/2025 20:53 WIB
Laporan Keuangan Telkom Kuartal III 2025 Telkom Catat Pendapatan Rp109,6 Triliun pada Q3 2025, Pacu Efisiensi dan Inovasi Bisnis Jangka Panjang
Optimis lanjutkan transformasi dan perkuat portfolio bisnis di tengah tantangan ekonomi global.
 
Nasional
31/10/2025 20:01 WIB
Laba Sebelum Pajak Maybank Indonesia Naik 53,9% Jadi Rp1,30 triliun di Sembilan Bulan 2025
Maybank Indonesia terus memperluas portofolio kredit segmen utama yakni UKM, korporasi lokal skala besar dan ritel.
 
Nasional
30/10/2025 17:15 WIB
Lakukan Topping Off, TelkomGroup Siap Operasikan Hyperscale Data Center NeutraDC Nxera Batam Dukung Ekosistem AI
Fasilitas Hyperscale Data Center NeutraDC Nxera Batam dengan infrastruktur yang siap mendukung kebutuhan AI dan Cloud di Regional.
Telkomsel