Aldhi Chandra
Sabtu, 11 Juli 2020 - 21:04 WIB

Klaster Pangan BUMN Bersinergi Tingkatkan Produktivitas Pertanian Melalui Corporate Farming

Foto/Dok-RNI/ECONOMICZONE
Foto/Dok-RNI/ECONOMICZONE
Dummy

ECONOMIC ZONE - Dalam rangka peningkatan produktivitas pertanian, PT Sang Hyang Seri (Persero) (SHS), PT Pertani (Persero), dan Klaster Pangan BUMN menjalin kerjasama pengembangan pertanian di lahan HGU SHS Sukamandi seluas 1.000 hektar. Kerjasama pertanian tersebut ditandai dengan Penanaman Perdana oleh Direksi SHS, Direksi Pertani, Direksi PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) (RNI) selaku Ketua BUMN Klaster Pangan, dan Direksi PT Pupuk Kujang (PKC), serta Tim Pendamping (Tim Ahli), pada Kamis, 9 Juli 2020, di Sukamandi, Subang.

Direktur Utama SHS Karyawan Gunarso mengatakan, pengembangan kawasan pertanian ini merupakan bagian dari upaya Klaster Pangan BUMN mendorong peningkatan produksi beras nasional serta guna meningkatkan kesejahteraan petani melalui program Corporate Farming yang terintegrasi dari hulu (produksi) hingga hilir (pemasaran). Diharapkan dengan adanya pendampingan serta dukungan BUMN Pangan, tingkat produktivitas di lahan tersebut dapat mencapai target peningkatan 70% dari yang semula 5 ton per hektar menjadi 8,5 ton per hektar, sehingga dari luas 1.000 hektar ditargetkan dapat diperoleh 8.500 ton gabah kering panen (GKP).

Karyawan mengatakan, dalam skema bisnis Corporate Farming ini SHS berperan sebagai penyedia lahan, benih, serta inisiator kerjasama dengan petani. “Di sisi produksi, SHS bekerjasama dengan PKC yang berperan dalam analisa tanah, penyediaan pupuk, obat pertanian, serta prasarana pertanian lainnya,” ujarnya.

Karyawan menambahkan, untuk aspek manufaktur, Pertani berperan menyediakan pengolahan dari mulai drying, cleaning, hingga packaging. Pertani juga berperan sebagai off taker yang menjamin penyerapan gabah yang dihasilkan petani. Adapun, distribusi dan pemasaran produk pertanian dilakukan oleh RNI.

Sementara itu, Direktur Manajemen Aset RNI Endang Suraningsih mengatakan, dalam kerjasama ini masing-masing BUMN anggota Klaster Pangan berperan sesuai dengan bidang dan keunggulan bisnis yang dimilikinya. “Program ini bagian dari upaya Klaster Pangan BUMN mewujudkan ketahanan pangan nasional. Hal tersebut sejalan dengan tujuan dibentuknya
klaster pangan yaitu untuk menjaga ketersediaan, mutu, keterjangkauan, dan kesinambungan pangan Indonesia,” ujarnya.

Lebih lanjut Endang mengatakan, pengembangan lahan pertanian 1.000 ha di Sukamandi ini merupakan awal dari rencana sinergi pengembangan kawasan pertanian yang lebih luas lagi salah satunya pengembangan Food Estate seluas 30 ribu ha secara bertahap di Kalimantan Tengah yang tengah dijajaki oleh RNI, Kementerian Desa, Pengembangan Daerah tertinggal, dan Transmigrasi, serta Kementerian Pertanian, Kementerian PUPR, Kementerian ATR/BPN dan bersama Pemerintah Daerah setempat serta Kementerian terkait lainnya, melalui Model Bisnis yang berbasis pada Pemberdayaan Petani.

“Saat ini Pemerintah tengah gencar membentuk lumbung padi baru guna mengakselerasi terwujudnya Ketahanan Pangan Nasional. Untuk itu, pola Corporate Farming yang diterapkan di Sukamandi diharapkan dapat menjadi percontohan pengelolaan sawah bagi kawasan lain. Mengingat, Sukamandi telah lebih dulu dikenal sebagai salah satu lumbung padi nasional,” ungkapnya.

Dummy

Komentar

Dummy

Berita Lainnya

 
Nasional
1 jam yang lalu
IM3 Platinum dan Apple Berikan Pengalaman Next Level di Peluncuran iPhone 16
Produk bundling IM3 Platinum dengan iPhone 16, hadirkan kecanggihan teknologi dan layanan konektivitas premium dalam satu pengalaman yang simpel
 
Nasional
23/04/2025 18:36 WIB
Canon dan PT Datascrip Rayakan 49 Tahun Sinergi Tak Tertandingi
Canon dan PT Datascrip telah menjadi fondasi utama pengembangan pasar imaging dan printing di Indonesia. Sejak tahun 1976, Canon mempercayakan PT Datascrip sebagai distributor tunggal produk-produknya kepada konsumen Indonesia.
 
Nasional
23/04/2025 11:33 WIB
BPS Mencatat Nilai Impor Indonesia Tumbuh 18,92 Miliar Dolar AS pada Maret 2025
Rincian lebih lanjut menunjukkan bahwa impor migas pada Maret 2025 mencapai 3,13 miliar dolar AS, naik signifikan 9,07 persen dibanding bulan sebelumnya. Namun jika dibandingkan tahun lalu, angka ini turun 5,98 persen.
 
Nasional
23/04/2025 10:42 WIB
BI rate Masih Akan Ditahan Pada 5,75% Karena Masih Tingginya Tekanan Terhadap Rupiah
Rupiah kemarin masih kembali mengalami tekanan dan ditutup pada IDR16.855 per USD. Kami melihat bahwa potensi tekanan terhadap Rupiah masih cukup besar meskipun indeks Dollar (DXY) saat ini cenderung mengalami tren pelemahan dan berada di bawah level 99 dalam dua hari terakhir.
 
Nasional
23/04/2025 10:03 WIB
Lippo Mall Kemang Raih Sertifikasi EDGE, Bukti Komitmen Green Building di Hari Bumi 
Lippo Mall Kemang berhasil meraih sertifikasi EDGE dari IFC berkat penerapan sistem hemat energi dan air. Sebagai bagian dari komitmen keberlanjutan PT Lippo Malls Indonesia, mal ini berhasil menghemat Rp4 miliar per tahun sekaligus mengurangi emisi karbon.
 
Nasional
21/04/2025 23:06 WIB
Ramai-ramai Beli Emas: Blibli Ajak Pelanggan #IngatVOMO, Bukan FOMO
Bertepatan dengan peringatan Hari Konsumen Nasional dan tren investasi emas yang melonjak, Blibli tekankan pentingnya pendekatan teknologi dan edukasi keamanan belanja lewat panduan hindari tipu-tipu #IngatVOMO.
 
Nasional
21/04/2025 16:43 WIB
CIMB Niaga Gelar Halalbihalal dan Silaturahmi Bersama Media
Sejalan dengan semangat perayaan Hari Kartini, acara ini berlangsung dalam nuansa budaya yang kental seperti penggunaan dekorasi yang mencerminkan Warna Nusantara, pakaian Javanese Heritage, dan memberikan apresiasi khusus kepada para jurnalis perempuan.
Telkomsel