Endang Muchtar
Senin, 10 Juli 2023 - 14:47 WIB

Optimis Hadapi Semester II/2023, Mirae Asset Prediksi IHSG Menguat Hingga 7.600

Foto/EndangMuchtar/ECONOMICZONE
Foto/EndangMuchtar/ECONOMICZONE
Dummy

ECONOMIC ZONE - Jakarta, 10 Juli 2023. PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dapat menguat hingga 7.600 pada paruh kedua 2023 karena pencabutan status pandemi dan minimnya dampak kenaikan suku bunga acuan AS (Fed Rate). 

Martha Christina, Head of Investment Information Mirae Asset, mengatakan investor tidak perlu mengkhawatirkan dampak dari kenaikan Fed Rate yang diprediksi akan naik hingga 5,75% dari posisi saat ini 5%-5,25% karena investasi asing di pasar saham dan obligasi Indonesia cukup terkendali.

“Tren kenaikan Fed Rate memang dapat memicu arus dana investor asing keluar dari negara berkembang termasuk Indonesia, tetapi dampaknya tidak akan besar karena saat ini porsi investor asing pada pasar saham dan pasar obligasi relatif rendah,” ujar Martha dalam Media Day: July 2023 - Unlocking Investment and Goodness Sharing Opportunities in 2H2023, 10 Juli 2023.

Dia mengatakan porsi transaksi investor asing pada transaksi harian pasar saham hanya 35% dan porsi kepemilikan investor asing pada surat berharga negara (SBN) rupiah hanya 15%. Angka itu terbilang rendah dibanding 45% dan 35% pada 10 tahun yang lalu ketika taper tantrum. Taper tantrum terjadi setelah pengurangan stimulus (tapering off) bank sentral AS pada 2013, yang memicu kenaikan nilai tukar dolar AS. 

Selain dicabutnya status pandemi dan minimnya dampak kenaikan suku bunga, dia mengatakan optimisme terhadap IHSG tersebut juga ditambah beberapa faktor lain. 

Faktor tersebut adalah nilai investasi asing langsung (foreign direct investment/FDI) yang tinggi, makroekonomi (terutama neraca berjalan dan cadangan devisa valas), potensi kenaikan tingkat produktivitas masyarakat, potensi kenaikan harga komoditas pertanian (soft commodities), dan valuasi IHSG yang relatif murah.

FDI, lanjut Martha, meroket setelah adanya larangan ekspor nikel. Untuk produktivitas masyarakat, dia mengatakan faktor yang memengaruhi adalah lebih sedikitnya hari libur yang dapat meningkatkan produktivitas minimal sebesar 10%. Di sisi komoditas, harga soft commodities (salah satunya CPO) diprediksi akan naik jika El Nino (kemarau) datang lebih awal daripada prediksi.

Untuk IHSG, dia mengatakan valuasi IHSG masih berada pada 13,6x dari nilai rasio harga saham per laba berdasarkan prediksi setahun penuh 2023 (23F P/E ratio). Angka itu masih lebih murah dibanding indeks saham utama negeri tetangga seperti FTSE Bursa Malaysia dan SET Thailand yaitu 13,4x dan 16,3x. 

“Terkait dengan optimisme tersebut, Mirae Asset memilih delapan saham yang menjadi pilihan utama yaitu AKRA, ASII, CPIN, ERAA, EXCL, MPMX, PRDA, dan TLKM,” ujar Martha.

Di tengah optimisme terhadap pasar keuangan dan ekonomi tersebut, Ivonne Kaharu, Head of Corporate Secretary Mirae Asset, mengajak publik untuk saling berbagi sebagai bagian dari usaha perseroan dalam aksi corporate social responsibility (CSR). Dalam kesempatan tersebut. Mirae Asset meluncurkan program bernama Goodify, sekaligus meluncurkan platform website dengan nama yang sama di alamat goodify.miraeasset.co.id/. 

“Dengan program ini, kami mengajak publik untuk saling berbagi dengan cara menyumbangkan barang bekas pakai yang layak untuk dapat dijual kembali dan hasilnya akan dimanfaatkan untuk kegiatan CSR. Selain Goodify, Mirae Asset juga memiliki program CSR bernama Odd Lot, yang dapat menerima sumbangan saham tidak genap satu lot (di bawah 100 unit).” 

Mirae Asset juga rutin mengadakan kegiatan CSR yang bertujuan meluaskan dampak positif perusahaan kepada masyarakat di manapun perusahaan berada. Saat ini, Mirae Asset memiliki 27 cabang atau Office Education (OE), yang merupakan bagian dari 44 gerai Mirae Asset Sekuritas. Selain OE, gerai tersebut terdiri dari 14 Galeri Investasi IDX dan tiga gerai di Kantor Perwakilan IDX. 

Kegiatan CSR tersebut merupakan bentuk inovasi kegiatan CSR yang dilakukan Mirae Asset yang rutin digelar, baik dalam berbagai bidang yaitu sosial, pendidikan, kesehatan, keagamaan, dan lingkungan.

“Tahun ini, Mirae Asset juga berniat menggelar lebih banyak lagi kegiatan CSR seiring dengan harapan semakin bertumbuhnya ekonomi dan juga semakin baiknya kinerja Mirae Asset,” tutur Ivonne.

Ke depannya, Mirae Asset berharap niat baik acara itu dapat menular dan meningkatkan kesadaran pihak lain untuk berbuat baik kepada lebih banyak orang. Selain itu, diharapkan juga agar dampak positif kegiatan tersebut dapat disebarkan lebih luas lagi untuk kepada dhuafa atau pihak-pihak lemah dari sisi fisik, harta, maupun psikis, sehingga membutuhkan bantuan dari yang lebih mampu. 

Mirae Asset mengajak seluruh karyawan dan masyarakat sekitar untuk melakukan CSR agar memberikan dampak positif bagi masyarakat di sekitarnya.

Dummy

Komentar

Dummy

Berita Lainnya

 
Nasional
3 jam yang lalu
Indonesia Capai Rekor di Saat Jepang Hingga Malaysia Tengah Dilanda Krisis Beras
Negeri Jiran tiba-tiba meminta stok beras Indonesia. Namun, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman tegas menolak permohonan Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia YB Datuk Seri Haji Mohamad bin Sabu.
 
Nasional
5 jam yang lalu
realme 14 5G, Smartphone Pertama di Indonesia dengan Snapdragon® 6 Gen 4 Diluncurkan sebagai Performance Beyond Limits tanggal 6 Mei 2025 Mendatang
realme 14 5G melalui prosesor Snapdragon ® 6 Gen 4 pertama di Indonesia, akan menjadi smartphone dengan performa melampaui batas di kelas menengah. Sedangkan realme 14T 5G akan hadir menjadi benchmark performa di kelasnya melalui prosesor Dimensity 6300 5G yang dipadukan dengan…
 
Nasional
21 jam yang lalu
BMW Indonesia Kuartal Pertama 2025 Rekor Penjualan Positif Brand Premium
Saya harap prestasi ini akan menjadi semangat kami di tahun 2025 dan dapat terus memperkuat posisi BMW sebagai brand otomotif premium terdepan di Indonesia dan nomor satu di segmen kendaraan listrik premium,” ujar Sunny Medalla, Presiden Direktur BMW Group Indonesia.
 
Nasional
23/04/2025 18:36 WIB
Canon dan PT Datascrip Rayakan 49 Tahun Sinergi Tak Tertandingi
Canon dan PT Datascrip telah menjadi fondasi utama pengembangan pasar imaging dan printing di Indonesia. Sejak tahun 1976, Canon mempercayakan PT Datascrip sebagai distributor tunggal produk-produknya kepada konsumen Indonesia.
 
Nasional
23/04/2025 11:33 WIB
BPS Mencatat Nilai Impor Indonesia Tumbuh 18,92 Miliar Dolar AS pada Maret 2025
Rincian lebih lanjut menunjukkan bahwa impor migas pada Maret 2025 mencapai 3,13 miliar dolar AS, naik signifikan 9,07 persen dibanding bulan sebelumnya. Namun jika dibandingkan tahun lalu, angka ini turun 5,98 persen.
 
Nasional
23/04/2025 10:42 WIB
BI rate Masih Akan Ditahan Pada 5,75% Karena Masih Tingginya Tekanan Terhadap Rupiah
Rupiah kemarin masih kembali mengalami tekanan dan ditutup pada IDR16.855 per USD. Kami melihat bahwa potensi tekanan terhadap Rupiah masih cukup besar meskipun indeks Dollar (DXY) saat ini cenderung mengalami tren pelemahan dan berada di bawah level 99 dalam dua hari terakhir.
 
Nasional
23/04/2025 10:03 WIB
Lippo Mall Kemang Raih Sertifikasi EDGE, Bukti Komitmen Green Building di Hari Bumi 
Lippo Mall Kemang berhasil meraih sertifikasi EDGE dari IFC berkat penerapan sistem hemat energi dan air. Sebagai bagian dari komitmen keberlanjutan PT Lippo Malls Indonesia, mal ini berhasil menghemat Rp4 miliar per tahun sekaligus mengurangi emisi karbon.
Telkomsel