ECONOMIC ZONE - BANDUNG — BYD kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung mobilitas berkelanjutan dengan turut serta di ajang GIIAS Bandung 2025 yang berlangsung pada 1–5 Oktober di Sudirman Grand Ballroom. Setelah sukses meramaikan pameran di Jakarta, Surabaya, dan Semarang, kali ini BYD membidik pasar otomotif Jawa Barat yang disebut memiliki peran penting dalam percepatan transisi menuju kendaraan ramah lingkungan.
Partisipasi BYD di Bandung disambut sebagai langkah strategis untuk memperluas jangkauan pasar kendaraan listriknya. “Jawa Barat merupakan kawasan dengan potensi besar. Kehadiran BYD di sini bukan hanya memperkenalkan produk baru, tetapi juga menawarkan solusi mobilitas yang mendukung gaya hidup berkelanjutan,” kata Luther Panjaitan, Head of Public & Government Relations PT BYD Motor Indonesia.
Dalam pameran tersebut, BYD kembali menegaskan posisinya sebagai pionir kendaraan listrik dengan menampilkan produk-produk andalan dari berbagai segmen. Portofolio yang dibawa mencakup premium MPV, sedan, SUV, MPV keluarga, hingga city car, sehingga konsumen bisa menemukan pilihan sesuai dengan kebutuhan mobilitas mereka.
Salah satu model yang paling mencuri perhatian publik adalah BYD ATTO 1, city car listrik terbaru yang diluncurkan secara nasional pada Juli 2025. Kehadirannya langsung menarik minat, terutama dari kalangan generasi muda perkotaan yang mencari kendaraan ringkas, hemat energi, dan ramah lingkungan.
“BYD ATTO 1 menjadi simbol komitmen kami dalam menghadirkan solusi mobilitas inklusif, terutama untuk masyarakat urban dengan pola hidup aktif. Kami percaya, model ini akan semakin memperkuat eksistensi BYD di Indonesia sekaligus memperluas akses masyarakat terhadap kendaraan listrik,” tambah Luther.
Secara desain, BYD ATTO 1 hadir dengan tampilan modern dan ringkas, serta dilengkapi teknologi hemat energi yang menjawab kebutuhan konsumen perkotaan. Fitur praktis dan inovatif membuatnya cocok untuk anak muda yang mengutamakan perjalanan yang menyenangkan dan dinamis.
Konsep “Energy in Motion” yang diusung ATTO 1 menjadi representasi semangat inovasi berkelanjutan dari BYD. Mobil ini bukan hanya sebuah kendaraan, melainkan bagian dari gaya hidup modern yang minim emisi dan mendukung lingkungan lebih hijau.
Selain itu, BYD menekankan bahwa kehadiran ATTO 1 di Jawa Barat lebih dari sekadar peluncuran produk baru. Mobil ini dirancang dengan mempertimbangkan kondisi jalan dan dinamika mobilitas masyarakat di wilayah tersebut yang dikenal aktif dan beragam.
“Dengan desain yang adaptif, ATTO 1 mampu menawarkan fleksibilitas saat digunakan di berbagai situasi. Inilah yang menjadikan mobil ini relevan, tidak hanya bagi keluarga kecil tetapi juga bagi generasi muda di perkotaan,” jelas Luther.
Melalui keikutsertaannya di GIIAS Bandung 2025, BYD berharap dapat semakin mendekatkan kendaraan listrik dengan masyarakat luas. Perusahaan ini menargetkan bahwa inovasi yang ditawarkan, terutama melalui ATTO 1, akan menjadi pemicu percepatan adopsi teknologi ramah lingkungan di kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.
Komentar