Endang Muchtar
Selasa, 04 Oktober 2022 - 22:58 WIB

Inovasi Digital dan Literasi Keuangan Berkelanjutan Mantapkan Posisi Mirae Asset Sekuritas sebagai Pemimpin Pasar

Foto/EndangMuchtar/ECONOMICZONE
Foto/EndangMuchtar/ECONOMICZONE
Dummy

ECONOMIC ZONE - Jakarta, 4 Oktober 2022. PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia sukses menjalani inovasi digital dalam melakukan literasi keuangan hingga mampu menjaga posisi pertama sebagai pemimpin pasar modal Indonesia, terutama dari sisi nilai transaksi saham terbesar dibanding perusahaan efek lain. 

Denny Eko Prasetyo, Head of Marketing Innovation Mirae Asset Sekuritas, mengatakan predikat nilai transaksi terbesar yang didapuk Mirae Asset Sekuritas saat ini merupakan salah satu pencapaian dari edukasi dan literasi keuangan yang dilakukan dan dipupuk setidaknya sejak 10 tahun terakhir. 

“Inovasi digital dengan menjalankan literasi keuangan adalah cara mencapai tujuan sederhana kami yaitu mendemokratisasi investasi. Capaian tersebut bukanlah tujuan akhir, tetapi merupakan bagian dari proses panjang Mirae Asset Sekuritas untuk lebih baik lagi ke depannya,” ujar Denny dalam Media Day: October by Mirae Asset Sekuritas, 4 Oktober 2022. 

Demokratisasi investasi, lanjutnya, diharapkan dapat membuat siapapun dan di manapun dapat mengakses informasi keuangan serta dapat berinvestasi. Mirae Asset Sekuritas masih menjadi broker dengan nilai transaksi saham terbesar sejak 2 tahun terakhir, tepatnya sejak 2020. Tahun ini hingga September 2022, nilai transaksi saham nasabah yang difasilitasi Mirae Asset Sekuritas mencapai Rp 480 triliun, dengan pangsa pasar 8,7%.

Terkait inovasi digital, Denny mengatakan Mirae Asset Sekuritas menjadi perintis program riset dalam bentuk kartun, kompetisi trading saham HOTS Championship, Online Opening Account (OOA), dan program edukasi MASI Academy. 

Selain itu, Mirae Asset juga memproduksi web series Youtube seperti Gula Kopi dan Generasi Cuan. Konten Youtube lainnya adalah reality show The Semut, analisis ekonomi makro dan stock picks SuperStock, materi edukasi Belajar Bersama Mirae Asset (BBM), serta wawancara tokoh inspiratif Hidden Masters. 

Tayangan analisis dunia ekonomi dan pasar modal ditampilkan dalam program Eureka! dan Eureka Fact, Morning Meeting di pagi hari dan Market Minutes di sore hari, diskusi mingguan Stockversation serta program bersama emiten Kamu Beli Saham Apa (KBSA). Beberapa program lain adalah konten sosmed terutama program hybrid di semua acara.

Jeongmin Lee, Head of Content Marketing Mirae Asset Sekuritas, mengatakan dengan dukungan program-program tersebut, saat ini kanal Youtube Mirae Asset Sekuritas sudah memiliki lebih dari 100.000 subscriber. Kanal Youtube kami merupakan salah satu capaian kami saat ini setelah adanya inovasi digital, yang biasanya didorong oleh adanya pandemi. 

“Biasanya pandemi lah yang mendorong pengembangan inovasi digital, tetapi Mirae Asset Sekuritas sudah memulai digitalisasi program sebelum pandemi, yaitu sejak 2017 dengan kartun dan 2019 dengan web series Youtube dan menjadi yang pertama,” ujar Lee. 

Selain itu, dia mengatakan produksi konten Mirae Asset Sekuritas juga menjadi yang paling aktif dengan 10-15 produk setiap pekannya dengan didukung studio beserta perangkat dan operatornya. Capaian lain, tutur Lee, adalah diversifikasi penonton kanal Youtube Mirae Asset Sekuritas di mana 70% lebih penontonnya dari luar Pulau Jawa, sejalan dengan misi mendemokratisasi investasi.
Terkait dengan kondisi pasar saham, Martha Christina, Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas, memprediksi IHSG akan melemah dengan support-resistance di level 6.904-7.228 secara teknikal.

Dengan demikian, potensi penguatan indeks saham utama domestik tersebut pada Oktober masih akan terbatas.  “Analisis teknikal tersebut juga mempertimbangkan faktor fundamental makroekonomi di mana kekhawatiran akan resesi global sedang masih meningkat, seiring inflasi yang tetap tinggi dan kebijakan pengetatan likuiditas oleh bank sentral. Karena itu, bursa global, termasuk, IHSG relatif akan cenderung tertekan.”

Dia mengatakan sektor yang direkomendasi pada Oktober di tengah potensi koreksi teknikal tersebut serta jelang rilis laporan keuangan kuartal III/2022 adalah sektor perbankan, energi, dan industri. Sementara itu, untuk mengantisipasi pelemahan IHSG, dia masih merekomendasi dua saham defensif seperti PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM).
Pada kesempatan yang sama, Nafan Aji Gusta, Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas, menyatakan kenaikan suku bunga menyikapi kenaikan harga BBM diprediksi akan menyebabkan perlambatan aktivitas ekonomi hingga 2 kuartal ke  depan. Meskipun demikian, dia optimistis Indonesia tidak akan jatuh ke dalam jurang resesi. 

“Indonesia tidak akan terkena resesi karena didukung oleh kinerja ekspor yang solid dan konsumsi rumah tangga yang kuat seiring dengan mobilitas penduduk yang terus membaik. Dengan demikian, mempengaruhi ketahanan IHSG yang masih kuat untuk jangka menengah-panjang.

Dummy

Komentar

Dummy

Berita Lainnya

 
Bisnis
22 jam yang lalu
Telkom Dukung Perkembangan Bisnis Kopi Lokal: Beantaro Kopi
Telkom Dukung Perkembangan Bisnis Kopi Lokal: Beantaro KopiJakarta Selatan – Indibiz Jabotabek kunjungi salah satu pelanggan setianya, Beantaro Kopi
 
Nasional
20/01/2025 16:44 WIB
Juicefriend Apresiasi Karyawan Terbaik dengan Hadiah Umroh
Juicefriend, salah satu umkm di Indonesia, memberikan hadiah perjalanan umroh kepada karyawan terbaik. Program ini merupakan bagian dari upaya Juicefriend untuk memberikan penghargaan kepada karyawan yang telah menunjukkan performa kerja luar biasa dan menjadi teladan di lingkungan…
 
Nasional
17/01/2025 10:10 WIB
BNI Beri Penghargaan kepada 37 Nasabah Korporasi dan Institusi dalam BNIdirect Apreciation Night
37 perusahaan raih penghargaan BNI di BNIdirect Appreciation Night 2024. Transformasi digital perkuat layanan korporasi dan institusi.
 
Industri
15/01/2025 23:02 WIB
Bank DBS Dukung Indorama dengan Fasilitas Kredit Berbasis ESG
Indorama bermitra dengan Bank DBS untuk pembiayaan berkelanjutan, wujudkan praktik bisnis ramah lingkungan dan efisiensi energi
 
Nasional
15/01/2025 18:51 WIB
Sun Life & CIMB Niaga Resmikan Kemitraan Preferred Bancassurance
Adapun kemitraan bancassurance antara Sun Life dan CIMB Niaga dimulai pada tahun 2016 dengan meluncurkan asuransi jiwa tradisional Asuransi X-Tra Jaga, serta penggabungan PT CIMB Sun Life ke dalam Sun Life. Kolaborasi tersebut kini diperpanjang hingga 2039.
 
Nasional
10/01/2025 19:24 WIB
Dukung Asta Cita Presiden Prabowo, Kementerian BUMN Gelar Workshop Penggunaan AI Dalam Komunikasi Media Sosial
Menteri BUMN Erick Thohir menunjukkan perhatiannya akan peningkatan kompetensi komunikasi karyawan BUMN, terlebih pada pemanfaatan teknologi digital dan Artificial Intelligence untuk media sosial secara merata di Indonesia. Workshop dengan tema "Navigating the Future of Social Media…
 
Nasional
08/01/2025 14:42 WIB
Denny JA Jenius Multi Dimensi
“Dalam sejarah peradaban manusia, istilah ‘jenius’ sering disematkan kepada individu yang menciptakan inovasi melampaui batas zamannya. Leonardo da Vinci menguasai seni, sains, dan teknik. Rabindranath Tagore menyentuh sastra dan filsafat.
Telkomsel