ECONOMIC ZONE - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. atau BTN menargetkan Rp 11 triliun untuk program KPR Gaeesss tahun ini. Jumat (17/01/2020).
Executive Vice President Nonsubsidized Mortgage & Consumer Lending Division (NSLD) BTN Suryanti Agustinar mengatakan tidak bisa dipungkiri hingga kini konsumen usia muda atau yang lebih dikenal generasi milenial masih kesulitan mengakses layanan Kredit Kepemilikan Rumah maupun Apartemen (KPR/KPA).
81 juta orang di segmen generasi milenial dari data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) belum memiliki rumah. Angka tersebut setara 31 persen dari jumlah populasi di Indonesia.
Perseroan pun meluncurkan kembali atau re-launching program KPR melihat besarnya potensi pasar dari generasi milenial, KPR Gaeesss For Millenial dengan tampilan baru yang lebih menarik dan dapat diakses lewat aplikasi BTN Properti Mobile.
Program KPR tersebut diracik sesuai dengan karakteristik kaum milenial yang menginginkan layanan mudah diakses dan cicilan terjangkau. Sejauh ini tiket size yang banyak diminati pun berkisar Rp 250 juta - Rp 500 juta," ujarnya, Rabu, 8 Januari 2020.
Untuk KPR bagi kalangan muda ini, Bank BTN memberikan berbagai gimmick menarik di antaranya uang muka mulai dari 1 persen, bebas biaya admin, suku bunga single digit, diskon provisi 50 persen, dan jangka waktu kredit hingga 30 tahun. KPR Gaeesss For Millenials merupakan kredit untuk pemilikan hunian bagi kaum milenial berusia 21-35 tahun.
KPR Gaeesss For Millenials ini pun bisa dinikmati tidak hanya di ibu kota, tapi juga di seluruh Indonesia. Bank BTN juga menawarkan program bundling dengan KPR Zerro yang meliburkan pembayaran pokok selama 2 tahun.
“Adapun, sejak resmi ditawarkan pada Oktober 2018 hingga November 2019, Bank BTN sukses mencatatkan penyaluran KPR Gaeesss senilai Rp 9,3 triliun. Nilai tersebut setara penyaluran untuk 27.593 unit hunian bagi kalangan milenial,” ujarnya.
Komentar